Jagung merupakan salah satu komoditas utama pertanian di Provinsi lampung. BPS (2017) mencatat luas panen keseluruhan jagung di Provinsi Lampung mencapai 482 ribu ha dengan jumlah produksi pada tahun yang sama mencapai 2,5 juta ton. Kabupaten Lampung Selatan dan Lampung Timur menjadi penyumbang terbesar produksi jagung di wilayah Lampung.
Gulma menjadi salah satu permasalahan dalam pertanaman jagung di Provinsi Lampung. Penghambatan produktivitas jagung oleh gulma dapat mencapai 72,1%, selain dari risiko penghambatan lain oleh serangan hama dan penyakit. Berdasarkan hal tersebut, petani memerlukan solusi terbaik untuk mendapatkan hasil produksi dan produktivitas terbaik pada musim tanam ini.
Melihat kondisi tersebut, PT Satya Agro Indonesia, melalui Tim Marketing Support dan Sales Regional Wilayah lampung, melaksanakan kegiatan Product Training pengendalian gulma dengan produk Sagri Storm petani di wilayah Lampung (2-6 November 2022), Kegiatan ini terdiri atas penjelasan lapang tentang gulma utama, penjelasan tentang fungsi produk, pendampingan cara penggunaan produk, dan visit lahan jagung yang sudah diaplikasikan Sagri Storm oleh Petani Sagri.
Selain untuk petani, Tim Marketing Support dan SPV Wilayah juga sebelumnya melakukan training serupa terhadap sales wilayah yang nantinya akan terus mendampingi pemakaian produk, khususnya Sagri Storm, di lapangan sehingga produk tersebut dapat menjadi herbisida selektif pilihan petani jagung di Lampung.
Kontributor Cerita Lapang – Slamet Iman Taofik, Allen Oktakusmita (Marketing Support); Prayogo (SPV Wilayah Lampung)